Kotabaru (Kemenag Kalsel) “ Dengan pelatihan yang telah selesai diikuti diharapkan dapat meningkatkan kapasitas diri dan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memiliki karakter melayani publik secara profesional sesuai dengan nilai-nilai Revolusi Mental ”, Hal ini di katakan oleh Kepala Subbagian Tata Usaha (Kasubbag TU) Kantor Kementerian Agama (KanKemenag) Kabupaten Kotabaru H.Ramadha pada penutupan Diklat di Wilayah Kerja (DDWK) Revolusi Mental di Aula KanKemenag Kotabaru, Jum’at (09/02/18).
Seperti kita ketahui bersama bahwa Kementerian Agama terus berkomitmen meningkatkan performa aparaturnya agar memiliki karakter kuat, jujur dan beretos kerja tinggi, yang selalu mengedepankan komitmen pelayanan publik yang professional.
Menurut Ramadhan, revolusi mental sebagai bagian penting yang sangat mendasar dalam upaya membawa bangsa Indonesia menjadi negara yang memiliki karakter kuat, jujur dan beretos kerja tinggi. Revolusi mental pada hakikatnya merupakan upaya merubah pola pikir, sikap dan perilaku yang berorientasi pada kemajuan dan kemaslahatan umum.
Revolusi Mental merupakan hal yang sangat utama sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas SDM dan sekaligus sebagai proses investasi jangka panjang bagi peningkatan kinerja aparatur negara dalam menghadapi tantangan internal bangsa dan persaingan global.
“Kemajuan bangsa tidak mungkin maju kalau sekedar mengandalkan perombakan institusional tanpa melakukan perombakan manusianya atau sifat mereka yg menjalankan sistem ini,” ujarnya.
Ditambahkannya sasaran dari revolusi mental agar tersedianya pegawai ASN yang mampu bekerja dengan mengedepankan sikap dan cara pandang optimistik dan produktif serta mewujudkan integritas, kerja keras dan semangat gotong royong. “Revolusi Mental birokrasi harus di lakukan dengan strategis yang tepat, konsisten, bertahap dan komprehensif melalui instrumen penerapan sistem manajemen sumber daya manusia aparatur yang tepat”, tambahnya.
“Semoga dengan berakhirnya kegiatan ini menambah semangat, meningkatkan etos kerja serta disiplin, dan harus menyadari bahwa kita adalah Abdi Negara dan kita adalah pelayan masyarakat, Oleh karenanya, Ramadhan minta agar ASN yang telah mengikuti keseluruhan rangkaian diklat Revolusi Mental itu segera dapat mengimplementasikan di tempat kerja masing-masing.
Sementara itu ditempat yang sama, Ketua Panitia Balai Diklat Keagamaan (BDK) Banjarmasin Drs.H.Muchran mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh ASN Kemenag Kotabaru yang telah mengikuti rangkaian kegiatan diklat tersebut dengan baik. “ Seluruh peserta dapat mengikuti dengan baik, sangat aktif serta memiliki kompetensi”, ujarnya. (Rep/Ft:Aan)
Discussion about this post