Kotabaru (Kemenag Kalsel) – Dalam rangka menyemarakan kembali syiar keagamaan dan mempererat tali silaturrahmi kaum muslimin dan muslimat di Bumi Saijaan, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kotabaru bekerjasama dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kotabaru menggelar Lailatul Itjima dan Istighatshah, Rabu (09/05/18) malam, di Masjid Agung Husnul Khatimah Kotabaru.
Kepala Kemenag Kabupaten Kotabaru dalam sambutannya mengatakan lailatul ijtima’ dimaksudkan agar seluruh kaum muslimin dapat dapat menenangkan pikiran dan melupakan seluruh kesibukan sehari-hari. Segala kesibukan dan kepenatan diganti dengan taqarrub (mendekatkan diri) pada Allah SWT, silaturrahim (muwajjahah) dengan sesama muslim dengan satu tujuan menuju ridha Allah SWT.” Atas nama pribadi dan Kemenag menyambut baik kegiatan ini”, katanya.
Menurutnya, Lailatul Ijtima’ ini memiliki manfaat yang besar bagi kaum muslimin, pertama mendapatkan pahala dzikir. Ia mengatakan, Nabi Muhammad menggambarkan bahwa Allah memerintahkan malaikat-Nya untuk mencari majelis dzikir yang mensucikan Allah, meminta ampun, berdoa untuk dimasukkan ke surga, dan Allah menyampaikan kepada malaikatnya bahwa Allah telah mengampuni seluruh dosa-dosa peserta majelis tersebut dan akan memasukkan mereka ke dalam surga.
“Manfaat kedua dari aspek kemasyarakatan, yakni terjalinnya silaturahim sesama kaum muslimin, di mana Nabi bersabda ‘Barangsiapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka hendaklah ia menyambung tali silaturrahim,” ucapnya.
H.Salman yang juga menjabat ketua tanfidziyah PCNU Kotabaru mengimbau kepada seluruh jamaah yang hadir untuk memberikan keselamatan kepada orang lain, seperti apa yang dicontohkan Nabi Muhammad bahwa Muslim yang baik adalah mereka yang dapat menjamin orang lain selamat dari gangguan dari lisan dan tangannya.” Mari kita bersama-sama mendoakan keamanan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesi (NKRI) dalam menghadapi pilkada dan pemilu tahun 2019”, imbaunya.
Selain itu Salman mengucapkan terima kasih baik kepada warga nahdliyyin dan masyarakat yang telah hadir pada acara ini. “ Semoga menjadi amal sholihah, serta warga nahdliyyin siap untuk kerja sama dengan pemerintah dalam menjaga kerukunan umat beragama khususnya di Kabupaten Kotabaru”, ungkpanya.
Peserta Lailatul Itjima dan Istighatshah terdiri dari seluruh pengurus PCNU beserta lembaganya, tokoh agama dan kaum muslimin. Acara dibuka dengan shalat magrib dan shalat hajat dilanjutkan pembacaan surah yasin, tahlil dan istighosah serta ditutup dengan shalat Isya berjamaah.(Rep:Aan/Ft:H.Syarwani)
Discussion about this post