Kotabaru (Kemenag Kotabaru) – “Hilal tertutup awan, maka penentuan awal Ramadhan menunggu hasil sidang Isbat,” ujar Kepala Penyelenggara (Kagara) Syariah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kotabaru H. Herman Prasetio, S.Ag, MM, Minggu (05/05/19).
Lebih lanjut H.Herman mengatakan, hilal tidak terlihat di Kabupaten Kotabaru, sehingga untuk memastikan awal Ramadhan menunggu pengumuman dari Pemerintah, yakni Kemenag RI pada hasil sidang isbat yang akan disampaikan oleh Menteri Agama (Menag).
“Pemerintah dipimpin Menag menggelar Sidang Isbat untuk menentukan 1 Ramadhan 1440 H dengan pemaparan posisi hilal tim hisab dan rukyat,” katanya usai melakukan rukyatul hilal di lokasi penyiaran Publik TVRI Gunung Relay Kotabaru.
Sementara itu Ketua Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kotabaru Drs. H. Salman, MM yang juga mantan Ka.Kankemenag Kotabaru menuturkan, untuk bersama-sama berikhtiar dalam memastikan awal Ramadhan dengan menggelar Rukyatul Hilal, namun apapun hasil dari Rukyat nanti harus ditaati dan menunggu hasil sidang Isbat yang digelar di Kemenag RI.
“Mari kita jaga kebersamaan, ketertiban dan kekhusuan dalam menjalankan ibadah puasa sehingga mendapatkan limpahan berkah dari Allah SWT,” pungkasnya.
Rukyatul hilal sendiri dihadiri beberapa ormas keagamaan seperti PCNU Kotabaru, MUI Kotabaru, Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Kotabaru. (Rep/Ft:Aan)
Discussion about this post