Kotabaru (Kemenag Ktb) – Kepala Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam (Pakis) Kantor Kementerian Agama (Kan.Kemenag) Kabupaten Kotabaru Dr. H. Akhmad Fahni Ismail, SE, M.Si meminta kepada seluruh guru Pendidikan Agama Islam (PAI) untuk bisa mengikuti perkembangan jaman yang semakin canggihnya teknologi.
Harapannya tersebut disampaikan saat memberikan arahan pada kegiatan Workshop Online Pelatihan Administrasi bagi Guru PAI di Madrasah Tsnawiyah (MTs) Darul Ulum Kotabaru. Kamis 12 Maret 2021.
Fahni Mengatakan dengan dilaksankannya kegiatan Workshop Online Pelatihan Administrasi bagi guru PAI tersebut seluruh guru PAI harus mampu mengoprasikan aplikasi Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama (SIAGA), Education Manajement Informasi System (EMIS) dan Sistem Manajemen Administrasi Tenaga Pendidik dan Kependidikan (SMARTTENDIK). Karena guru PAI disekolah umum di tuntut untuk meningkatkan kualitas pendataan bebasis aplikasi online.
“Di era keterbukaan informasi saat ini guru agama harus memperluas wawasan pengetahuan, terutama dalam pengisian aplikasi guru agama seperti Siaga, Emis dan Smarttendik,” katanya.
Ia menjelaskan, aplikasi Siaga merupakan pengganti aplikasi Simpatika yang wajib digunakan bagi seluruh guru agama untuk melakukan verifikasi dan validasi data guru PAI secara online sebagai data dasar dalam program Sertifikasi, Pembayaran Tunjangan Profesi Guru dan pelaksanaan PPKB.
“Dari data Siaga kelengkapan admnistrasi semua guru akan terpantau. Apabila data guru tidak terdapat dalam Siaga, maka akan dipastikan guru tersebut tidak akan mendapat panggilan PPG/PLPG dan sertifikasi,” katanya.
Kemudian dalam pengisian aplikasi Emis PAI ia mengharapkan agar para guru harus mengisi data secara akurat, lengkap serta tepat waktu untuk dapat digunakan dalam proses pengambilan kebijakan dan perencanaan program Pendidikan Agama Islam secara efektif dan efesien.
“Emis PAI merupaka dasar perhitungan kebutuhan guru PAI dan pengawas PAI disetiap daerah, dan juga mengetahui apa saja kegiatan guru, berapa jumlah jam mengajar sehingga kualitas pendidikan dan kompetensi guru serta pengawas dapat diketahui,” ucapnya.
Selanjutnya fahni memberitahukan tentang aplikasi Smarttendik yang merupakan aplikasi terbaru bagi guru PAI dan Pengawas sekolah. “Smarttendik merupakan aplikasi yang baru dirilis oleh Pengawas PAI yang dilaunching pada tanggal 20 Januari 2021 dengan tujuan untuk memenuhi dan menjawab semua kebutuhan guru dan pengawas dalam satu aplikasi yang nantinya seluruh data guru PAI akan terangkum dalam satu aplikasi ini,” Ujarnya.
Ia berharap kepada peserta workshop untuk bisa mengutarakan kesulitan-kesulitan yang dihadapi guru dalam pengisian aplikasi data secara online tersebut. “Jadikan kesempatan terbaik ini untuk bisa mengatasi permasalahan yang ditemui ketika pengisian data dan juga melalui forum ini para guru bisa berbagi tips dan solusi untuk memecahkan berbagai kandala dan persolaan terkait pengisian Siaga, Emis dan Smarttendik,” harapannya. (Rep/Ft: Mukhlis).
Discussion about this post