Kotabaru (Kemenag Ktb) – Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Penmad) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Kotabaru Bahrinnudin mengatakan, Program Aksi Bergizi untuk mencegah terjadinya kekurangan gizi pada remaja dengan memberikan suplemen gizi maupun perubahan perilaku sehat dan gizi.
“Aksi bergizi akan merubah perilaku hidup sehat bagi remaja. Selain itu aksi tersebut juga untuk mencegah terjadinya kekurangan gizi serta meningkatkan pengetahuan para siswa tentang pentingnya menjaga kesehatannya,” katanya usai mengikuti kegiatan Diseminasi Program Aksi Bergizi dan Pembahasan Tindak Lanjut Perbaikan Gizi Remaja di Indonesia melalui Aplikasi Zoom Meeting yang diselenggarakan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional / Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia di ruang kerjanya. Kamis (22/04/21).
Menurut dia, program aksi bergizi akan memiliki dampak yang sangat besar bagi peningkatan kesehatan remaja. Sehingga perbaikan kondisi kesehatan remaja juga akan meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM).
“Pola asupan gizi ini tidak hanya untuk remaja atau pelajar saat ini saja, akan tetapi hasil yang dicapai kedepannya akan terjadi regenarsi yang lebih baik. Karena mereka merupakan estafet pembangunan bangsa Indonesia,” ucapnya.
Tambahnya, ada tiga pesan kunci aksi bergizi yang dapat dilakukan para remaja, yakni, mengendalikan dan mencegah Anemia, menerapkan pola makan sehat, dan melakukan aktifitas baik secara rutin.
Ketiga kunci itu sangat berpengaruh pada status gizi anak di Indonesia khususnya di madrasah, sebab, di saat ini gizi memiliki pengaruh yang besar terhadap tumbuh kembang remaja baik untuk kesehatan, kecerdasan otak, maupun perilaku, hingga produktivitas dan tingkat kesejahteraan hidup mereka. Untuk itu asupan makanan dan minuman anak perlu menjadi fokus utama bagai para orang tua dalam menunjang aktivitas anak sehari-hari di sekolah.
“Harus ada komitmen baik dari orang tua maupun guru madrasah untuk menerapkan 3 kunci aksi bergizi bagi anak, kerja sama dan komitmen dari semua pihak akan berdampak sangat baik pada tingkat kesehatan anak,” pungkasnya. (Rep/Ft:Mukhlis)
Discussion about this post