Kotabaru (Kemenag Ktb) –Menyikapi dan menindaklanjuti Keputusan Menteri Agama Nomor 660 Tahun 2021 Tentang Pembatalan Keberangkatan Haji Pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 H / 2021 M, Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kabupaten Kotabaru H. Said Muhdari menghimbau Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan untuk melaksanakan kegiatan bimbingan manasik haji sepanjang tahun. Kamis (4/11/21)
Hal ini dilakukan guna memberikan bekal ilmu manasik kepada calon jama’ah haji (CJH), dan juga sebagai wadah untuk memberikan informasi up to date kepada para jemaah. Karena di lapangan seringkali jemaah mendapatkan informasi yang justru semakin membuat calon jemaah haji resah alias informasi hoax.
“Jangan mudah percaya dangan informasi hoax. Informasi-informasi seperti ini yang musti kita luruskan agar tidak semakin meresahkan dan membingungan jemaah haji pada khususnya dan masyarakat luas pada umumnya,” kata Ka.Kankemenag dalam menyikapi dan menindaklanjuti KMA No 660 Tahun 2021 di ruang kerjanya.
Menurutnya pelaksanaan kegiatan bimbingan manasik haji sepanjang tahun ini dirasa sangat penting dilakukan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan demi menyiapkan jemaah haji yang mandiri, mengingat semakin besarnya prosentase CJH yang lansia dan kurang tertatar secara keilmuan manasik haji.
Lebih lanjut dikatakannya, untuk bimbingan manasik haji, hendaknya lebih mengedepankan filosofi dan makna haji. Sebab, haji adalah ibadah ritual napak tilas dari perjalanan Rasulullah SAW. Dengan demikian, CJH tidak hanya fokus dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji, akan tetapi juga bagaimana jamaah tersebut bisa kaffah dalam beragama.
“Dengan mengedepankan filosofi dan makna haji diharapkan kegiatan manasik haji sepanjang tahun ini dapat membentuk calon jamaah haji yang mandiri dan mabrur,” harapnya.
Ia berharap Jamaah calon haji dapat mengikuti manasik nanti dengan sebaik-baiknya dan menyimak semua arahan materi yang disampaikan, karena ilmu manasik haji ini merupakan bekal jamaah dalam berhaji.
“Para CJH diharapkan untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik sebab manasik haji ini mempunyai makna yang amat penting untuk lebih meningkatkan pemahaman dan pengetahuan dalam pelaksanaan ibadah haji dan jangan pernah di sia-siakan,” pungkasnya. (Rep/Ft:Tina).
Discussion about this post