Kotabaru (Kemenag KTB) – Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Penmad) Kantor Kementerian Agama kab. Kotabaru Bahrinnudin menegaskan bahwa kemanan pangan sangatlah penting.
Hal ini ia disampaikan usai menghadiri acara Advokasi Terpadu, Desa Pangan Aman, Pasar Pangan Aman, Berbasis Komunitas dan pangan jajanan anak usia sekolah (PJAS) Tahun 2022 di OP Room Kotabaru. Jum’at (01/04/2022).
Bahrin menyampaikan jika pangan merupakan kebutuhan dasar bagi kelangsungan hidup manusia. Tersedianya pangan yang cukap aman, bermutu dan bergizi, merupakan persyaratan yang harus terpenuhi dalam upaya mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas.
“Keamanan pangan menjadi sangat penting untuk diperhatikan dan menjadi tanggung jawab bersama. Sebabnya, keamanan pangan merupakan sistem yang harus diimplementasikan mulai dari yang memproduksi, baik dari dapur rumah tangga, ataupun pelaku usaha, pihak sekolah, komunitas pasar sampai masyarakat hingga perseorangan.”paparnya.
Rawannya keamanan pangan lanjutnya, disebabkan banyak faktor. Dilain pihak, setiap individu dan kelompok yang terkait dengan keamanan pangan, memiliki kepentingan masing-masing terhadap persoalan keamanan pangan tersebut karena menjadi sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.
” Keamanan pangan juga, menjadi salah satu program nasional yang diharapkan dalam upaya memperkuat kemandirian komunitas dibidang keamanan pangan yang seharusnya menjadi kebiasaan dan dapat dimulai dari keluarga, masyarakat dan diperkuat atau didukung melalui instansi terkait salah satunya kemenag,” pungkasnya.
kemenag, sambung Bahrin sangat menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan penyuluhan keamanan pangan terpadu dalam rangka percepatan dan preventif untuk hidup sehat yang diinisiasi oleh BADAN POM, ini tentunya sesuai dengan instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017 terkait gerakan masyarakat (germas) untuk mengangkat derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
“Kami berharap, semoga advokasi ini dapat bersinergi terhadap keamanan pangan khususnya di madrasah melalui sinergitas stakeholder sehingga pemantauan dan pengawasan terhadap keamanan pangan ini dapat meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya pangan yang sehat dan aman,” harapnya. (Rep/ft:Tina)
Discussion about this post