Kotabaru (Kemenag KTB) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kabupaten Kotabaru Dr.H.Ahmad Kamal, S.HI,M.Ag mengatakan peringatan haul ulama besar merupakan bentuk penghargaan kita kepada para ulama yang telah mengajarkan ilmu-ilmu agama dalam kehidupan.
“Peringatan haul bentuk warisan yang perlu dijaga dan dilestarikan dengan baik”, Kata H.Kamal, saat menghadiri dan mengikuti peringatan haul Syech Muhammad Arsyad Al Banjari (Datu Kalampayan) ke 216, Sabtu (07/05/22) Di Balai Pengajian Guru Pantai Desa Pantai Kecamatan Kelumpang Selatan.
Dikatakannya, peringatan haul khususnya ulama besar seperti Syech Muhammad Arsyad Al Banjari (Datu Kalampayan) adalah satu dari sekian banyak tradisi warisan para pendahulu, ulama, kyai, umara, dan pendiri bangsa yang harus dijaga dan dirawat oleh generasi sekarang dengan baik.
“Kita harus terus menjaga dan merawat warisan dari pengetahuan dan ajaran keagamaan yang diwariskan oleh ulama kita dengan menauladani ilmu yang telah disampaikan beliau dalam pengembangan ilmu ke-Islaman,” ucapnya.
Menurutnya tradisi haul selain mendoakan para ulama dan pendahulu, juga dapat memberi hikmah dan tauladan ilmu yang ditinggalkannya tentang pemahaman tentang ilmu agama Islam dan sendi dalam berkehidupan.
“Masyarakat Kalsel patut bersyukur dengan kearifan dari tokoh Syech Muhammad Arsyad Al Banjari (Datu Kalampayan) yang mengarang buku Sabilal Muhtadin (Ilmu Fikih) yang dipakai oleh seluruh umat muslim di dunia,” ucapnya.
Sementara dalam tausyiah agama yang disampaikan KH.Ahmad Rifani yang merupakan keturunan ke-7 dari Syech Muhammad Arsyad Al Banjari (Datu Kalampayan) menuturkan tentang sejarah perjalanan hidup Datu Kalampayan sehingga menjadi ulama besar dan terkenal dengan buku yang ditulis beliau tentang fikih yaitu sabilal Muhtadin.
Selanjutnya ia mengajak kepada para jemaah dan masyarakat, agar menjadikan ulama sebagai panutan, teladan, karena mereka merupakan pewaris para Nabi. “Mari kita jadikan ulama sebagai panutan dan teladan serta ilmu yang telah diberikan beliau berfaedah bagi kita semua dalam beragama dan bermasyarakat,” ajaknya.
Penulis : Aan
Foto : Aan
Discussion about this post