Kotabaru (Kemenag KTB) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kotabaru DR. H. Ahmad Kamal, S.H.I, M.Ag mengimbau kepada jamaah haji baik yang akan berangkat ke Tanah Suci untuk tetap taat protokol kesehatan meski angka penularan COVID-19 saat ini tergolong rendah.
“Kami sangat berharap seluruh jamaah khususnya asal Kotabaru baik yang akan berangkat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara baik,” ujarnya.
Hal tersebut ia sampaikan usai mengikuti kegiatan pembinaan jemaah haji reguler kalsel tahun 1443 H/ 2022 M melalui aplikasi zoom meeting di aula kantor kemenag kotabaru, kamis (09/06/2022).
Kamal mengatakan keberangkatan jamaah haji mensyaratkan hasil tes PCR negatif yang dilakukan paling lambat 72 jam sebelum keberangkatan.
“Jamaah yang hasil tes PCR-nya positif akan tertunda keberangkatannya untuk proses isolasi hingga negatif,” terangnya.
Pada pemberangkatan perdana pada Sabtu kemarin, terdapat tiga calon haji yang terpaksa tertunda terbang ke Arab Saudi.
“Mereka dinyatakan positif COVID-19 melalui tes PCR dengan rincian; dua di embarkasi Jakarta dan satu embarkasi Surabaya,”katanya
Mereka harus menjalani isolasi selama lima hari dan pada hari keempat dilakukan tes PCR. Apabila negatif COVID-19 mereka akan berangkat sesuai jadwal yang nantinya akan ditentukan oleh Kementerian Agama.
“Khusus bagi jamaah haji termasuk JH kotabaru yang nantinya telah tiba di Saudi, agar perbanyak minum air mineral serta jangan menunggu haus, imbas dari cuaca yang panas,” pungkasnya.
“Pesan kami bagi jamaah, tetap istirahat yang cukup, minum air putih sebelum haus, memakai masker ketika berkumpul di ruangan dan istirahat yang cukup,” tukasnya. (Rep/Ft : Tina).
Discussion about this post