Kotabaru (Kemenag KTB) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kabupaten Kotabaru H. Ahmad Kamal mengajak para Penyuluh Agama Islam (PAI) agar dapat terus mengampanyekan gerakan moderasi beragama, baik dari lingkungan binaan maupun melalui pemanfaatan media digital.
“Pada masa ini sudah saatnya para Penyuluh Agama Islam mengkampanyekan gerakan moderasi beragama. Tidak hanya pada majelis taklim saja, namun juga melalui media-media digital seperti status whatsapp, Facebook, Instagram atau Twitter,” ujarnya.
Hal itu Kamal sampaikan usai mengikuti halaqh dai mengenai penguatan moderasi beragama dalam dakwah bersama Menteri Agama RI melalui saluran chenal youtube live streaming Bimas Islam, Selasa (06/08/22) diruang kerjanya.
Kamal mengingatkan kepada para penyuluh tentang pentingnya pemahaman dasar dari gagasan moderasi beragama serta hikmah dari penerapannya di masyarakat.
“Konsep moderasi beragama ialah wasathiyah yakni jalan tengah, dimana setiap penyuluh harus memahami untuk menjaga keseimbangan dalam bermasyarakat, sebab kita hidup berdampingan mulai dari perbedaan suku, etnis, budaya, agama yang berbeda,” ujar Kamal.
Kamal juga menyampaikan penyuluh adalah penyampai ajaran keagamaan, maka tugas penyuluh menjadi penting dan luar biasa dalam meningkakan hidup toleran sebagai manifestasi cara pandang moderat tersebut.
“Penyuluh adalah corong Kementerian agama dalam menyampaikan ke masyarakat untuk meningkatkan kualitas kesalehan umat beragama,” ucapnya.
Kamal berharap penyuluh dapat menjelaskan kepada kelompok yang tidak sepaham dengan pemerintah agar lebih menyadari lagi adanya perbedaan bukan hal untuk diperdebatkan melainkan sebagai khazanah bagian kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia. “Mari sama-sama kita promosikan moderasi beragama demi keutuhan NKRI,” ajak Kamal. (Rep/Ft: Mukhlis).
Discussion about this post