
Kotabaru (Kemenag Ktb) – Kepala Sub Bagian tata Usaha (Kasubbag TU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kotabaru H. Akhmad Ismail Fahni mengatakan Jemaah Haji Indonesia 1444 H/2023 akan menerima sepuluh liter air zamzam dari jatah sebelumnya yakni lima liter.
“Tahun ini Kementerian Agama akan memberikan jatah air zamzam kepada jemaah haji reguler sebanyak 10 liter per orang, ini wujud kecintaan Pemerintah Indonesia kepada jemaah haji,” ujarnya saat menyerahan air zam-zam kepada perwakilan keluarga jemaah haji, Kamis (13/07/23) di Kantor Kemenag Kotabaru.
Fahni menerangkan, 10 litar air zamzam tersebut dibagi menjadi 2 tahapan, Khusus lima liter pertama dibagikan sebelum jemaah haji datang ketanah melalui Kemenag Kabupaten/Kota “Sementara lima berikutnya dibagikan di Debarkasi Haji Banjarmasin saat jamaah tiba di Tanah Air,” ucapnya.
fahni berharap, kebijakan pemerintah dengan menambah air zamzam ini, kepatuhan jamaah haji akan semakin baik, sehingga tidak ada lagi cerita tentang jamaah yang membawa air zamzam secara sembunyi-sembunyi.
“Ini untuk menghindari adanya jamaah haji yang memasukkan air zamzam ke dalam koper maupun tas jinjing karena itu dilarang dalam aturan penerbangan. Apabila didapati jemaah membawa air zam zam kedalam koper dipastikan akan dibongkar petugas diarab saudi,” tegasnya.
“Air zam-zam memiliki makna yang sangat penting bagi jamaah haji, karena berasal dari sumber yang suci di Makkah. Maka dengan tambahan lima liter air zam-zam, jamaah haji dapat membawa lebih banyak air tempat tinggalnya untuk digunakan berbagai keperluan,” tambahnya.
Untuk waktu pembagiannya, Fahni menyampaikan air zamzam bisa diambil oleh keluarga jemaah haji di Kantor Kemenag dengan membawa persyaratan yang telah ditentukan.
“Bagi keluarga jemaah yang ingin mengambil air zamzam bisa dari sekarang, cukup menyertakan foto copy KTP, KK jemaah haji dan mengisi daftar pengambilan,” tandasnya. (Rep/Ft: Ulis)
Discussion about this post