MGMP PAI PB, Ka.Kankemenag Berpesan Tingkatkan Kompetensi dan Profesional Guru PAI

Kotabaru (Kemenag KTB) – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kotabaru melalui Seksi Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan Islam (PAPKIS) menggelar kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (MGMP PAI BP) Sekolah Menengah Atas (SMA) Se-Kabupaten Kotabaru. Jum’at (04/08/2023) di SMAN 1 Kotabaru.

Ka.Kankemenag KTB Sebut Nabi Muhammad SAW adalah figur teladan utama dalam hidup

Bimtek Kurikulum Merdeka, Ka.Kankemenag Minta Guru Pahami Kurikulum Baru

Pembangunan Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji Selesai, Ka.Kankemenag Ktb Berikan Apresiasi Tepat Waktu.

Gelar Pembinaan Haji, Kasi PHU Jelaskan Tugas Kemenag

Pada Kesempatan tersebut, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kotabaru Dr. H. Ahmad Kamal, S.HI., M.Ag berpesan kepada para guru PAI BP untuk terus meningkatkan kompetensi dan profesional Guru PAI. “Olehkarena itu, Kemenag harus terus bersinergi dalam kompetensi dan profesionalisme guru PAI,”ujarnya.

Menurutnya keberadaan MGMP PAI sebagai tempat profesional guru disekolah baik SD, SMP dan SMA memegang peranan penting dan strategis untuk meningkatkan kompetensi guru.

“MGMP PAI PB memiliki fungsi yang sangat setretegis dalam rangka sebagai wadah diskusi untuk bertukar pikiran, saling belajar dan serta meningkatkan mutu pada Guru PAI agar bisa memberikan pembelajaran yang berkualitas,”katanya.

Ia menambahkan, Kemenag dan MGMP PAI PB harus saling bersinergi dimasa sekarang ini, sebab ini suatu momentum bagi para Guru PAI PB dalam mengembangkan keativitas dan profesionalitas serta untuk memudahkan mencari pola desain pembelajaran yang efektif dan efesien.

“Meskipun dimasa pandemi kita akan bersinergi dengan MGMP PAI dan menyiapkan sarana dan prasarana untuk mendorong para guru saling belajar melalui forum pertemuan secara langsung maupun daring,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Seksi PAPKIS H. Herman Prasetio, M.M. menjelaskan bahwa akibat pandemi kemarin, telah merubah sistem pembelajaran dari pembelajaran tatap muka di sekolah menjadi pembelajaran jarak jauh, sehingga guru di tuntut untuk ikut bertransformasi menggali kreativitasnya dalam menyampaikan materi pembelajaran.

“Kegiatan MGMP PAI PB ini harus menjadi salah satu momentum bagi guru PAI PB untuk saling berbagi ilmu dalam mengembangkan krativitas dan profesionalitas guna mengembangkan media pembelajaran yang tersedia,” tambahnya.

Diakhir ia menegaskan, “kami berkomitmen untuk menjalin sinergitas kerjasama kemitraan dengan MGMP PAI PB atau maupun lembaga guru lainnya dalam meningkatkan kompetensi dan profesionalitas guru PAI PB.” tutupnya. (Rep/Ft: Tina).