
(Kemenag KTB) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Ka.Kankemenag) Kabupaten Kotabaru (Ktb) Ahmad Kamal, mengatakan pembinaan Imam, Khatib dan Bilal sangat penting guna memberikan pemahaman tentang pelaksanaan syariat Islam terlebih lagi dalam pelaksanaan shalat.
“Imam dan bilal, merupakan unsur yang terpenting dalam pelaksanaan shalat terutama bagi , khatib pada shalat jumat, ketiadaan mereka biasa mempengaruhi kesempurnaan dan bahkan keabsahan shalat jumat,” ujarnya.
Hal tersebut Kamal sampaikan saat memberikan arahan pada rapat koordinasi (Rakor) persiapan pembinaan Imam, Khatib dan Bilal masjid di Aula Kantor Kemenag Kotabaru, Rabu (23/08/23).
Lebih lanjut Kamal sampaikan kegiatan tersebut akan menambah bekal kemampuan mereka secara profesional dalam meningkatkan dan memakmurkan masjid yang ada di Kabupaten Kotabaru.
“Pelatihan bagi Imam, Khatib dan Bilal ini tentu sangat bermanfaat. Apalagi bagi khatib dapat meningkatan isi materi yang akan disampaikan pada saat berhutbah,” ucapnya.
Ka.Kankemenag Ktb juga sangat menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada panitia pelaksana yang telah mengadakan kegiatan ini. Karena bagaimana pun katanya, kegiatan ini sangat membantu program Kemenag dalam rangka menciptakan suasana keagamaan yang rukun.
“Ini sangat penting dimana masjid merupakan tempat ibadah, sekaligus wadah pembinaan umat Islam. Oleh karena itu pengelolaan masjid harus dilakukan secara profesional, ikhlas dan amanah sehingga masjid betul-betul dapat berfungsi sebagaimana yang diinginkan oleh umat Islam,” kata Ka.Kemenag.
Selanjutnya ia mengharapkan pembinaan ini di kemudian hari akan lahir petugas petugas baru, Baik Imam, Khatib dan Bilal yang benar-benar menguasai dan memahami keilmuan yang berkaitan dengannya dalam menjalankan tugasnya.
“Mengingat peran dan kedudukan mereka sangat penting dalam kegiatan ibadah sholat maka diharap seluruh panitia harus saling beroordinasi dan bekerjasama untuk menyukseskan kegiatan ini,” harapnya.
Sementara ketua Pelaksana pembinaan Imam, Khatib dan Bilal Masjid, Ahd. Sibuwaih mengatakan, salah satu unsur yang sangat bersar perannya adalah Imam dan Khatib, karena Imam dan Khatib adalah letak diterimanya amal ibadah sholat berjamaah. Adapun Bilal penyeru dalam setiap waktu sholat.
“Dengan kegiatan ini para Imam, Khatib dan bilal dapat meningkatkan kualitasnya, sehingga jamaah suatu masjid akan menjadi senang, sehingga jamaah semakin ramai datang ke masjid dan masjid pun akan menjadi makmur,” tandasnya. (Rep/Ft: Ulis)
Discussion about this post