
Kotabaru (Kemenag KTB) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Kotabaru Dr. H. Ahmad Kamal, S.HI.,M.Ag mengajak kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk bekerja secara professional dengan menerapkan lima nilai budaya kerja Kementerian Agama.
“ASN Kemenag harus bekerja dengan Lima nilai budaya kerja Kementerian Agama yakni Integritas, Profesional, Inovatif, Tanggung Jawab, dan Keteladanan,” ujarnya.
Pernyataan ini disampaikan oleh Kamal saat menerima para ASN PPPK guru Formasi Tahun 2022 yang berdomisili diluar kabupaten Kotabaru, Selasa (05/09/2023).
Ka.Kankemenag mengatakan menjadi seorang guru professional merupakan dambaan setiap guru. Oleh karena itu peran guru dituntut untuk mengedepankan lima nilai budaya kerja di lingkungan sekolah guna melahirkan generasi penerus bangsa yang berpendidikan.
“Para guru harus menjadi role model bagi anak didik. Untuk itu pahamilah dan laksanakan lima nilai budaya kerja Kementerian Agama demi kemajuan pendidikan Madrasah yang ada di Kabupaten Kotabaru,” katanya.
Lebih lanjut orang nomor satu di kantor Kemenag Ktb itu menyampaikan, dari lima nilai budaya kerja yang dicanangkan oleh Kementerian Agama tersebut, sudah seharusnya ketika seseorang masuk bekerja dilingkungan Kemenag maka wajib untuk memahaminya. Terpenting lagi, mampu mengimplementasikannya di lingkup sekolah sehingga menjadi panutan bagi siswa-siswi
“Saya yakin membentuk generasi emas diperlukan sosok guru yang penuh integritas, professional, inovatif, tanggung jawab, dan keteladanan. Laksanakan pelayanan dengan sebaik-baiknya, beri layanan prima sehingga kualitas pendidikan di Madrasah mampu kita gapai dalam dunia pendidikan,” ungkapnya.
Ka.Kankemenag juga mengucapkan selamat kepada semua PPPK yang lulus ditempatkan di kabupaten Kotabaru, tetap menjalin silaturrahmi di tempat kerja yang baru dilingkungan madrasah dan terkhusus lingkup kemenag Kotabaru.
“Saya mengucapkan selamat bergabung dengan Kementerian Agama Kabupaten Kotabaru dan saya berharap kalian bisa meningkatkan kontribusi dan perubahan positif di tempat madrasah yang baru,” pungkasnya. (Rep/Ft: Ulis).
Discussion about this post